kan ada tetes airmata
ketika tangan ini membelai wajahmu
rinduku mengalir seperti sungai asahan
terlewati tahun ke masa lampau
kudekap seperti gunung sinabung
dan takkan kulepas
hingga kematian bersandar di sebelah kanan
kan kunyanyikan lagu cinta
sengaja kusimpan di dalam gua kerinduan
tataplah wajahku ini jelita
beranikanlah dirimu
bibirmu kukecup
rebahkanlah cintamu di balik rembulan
engkaulah wanita terhormat di lukisan pelangi impianku
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar