Hentakan kemalasan itu seakan tak enggan kembalo bercerita
Menampar kesepian akan gelora yang terpenggal
Hadir dengan cinta yang membisu
Mengagumi kekasih tanpa ada jejak misterius
Cinta menguatkanku akan kebenaran
Kebenaran teruji mendasari titik nadir ke rakusan
Keserakahan waktu mengingatkan kita
Lembaran demi lembaran kisah tlah terpatri
Bernuliskan noda langkah hitam
Terbungkan dalam cinta yang tersipu mengagumimi
Di bawah kemiskinan
Itu aku mentari
Itu aku sang puitis
Melangkahi waktu isyaratkan kebohongan
Kebohongan yang terikat pada satu elemen
Ingin di cintai debupun menjadi andalan
Agar dirimu terpikat dlm rumah cintaku
Dimanakah aku sandarkan kemerahan hati yg membeku
Terlalu lama mendiam dlam keraguan
Kibaskan angan terbalik di bawah kaki
Cinta ini kembali menguatkanku
Dihamparan senja
Melukis wajahmu di bagian depan pemikiran
Mengagumimu
Dibalik dinding kemiskinan
Mengagumimu diantara kasta yag tak terbayarkan
Dan biarlah kemiskinan ini terpaku di atas tahta cinta
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar