terlahir jiwa yang baru
di balik dinding gedung tua
sisa-sisa kerinduan yang ternoda
berkecamuk seperti badai di gurun sahara
menerkam siapa saja
hingga waktu lahirkan jiwa yang baru
kita terpanggil untuk bertanya
ketika kerinduan kebenaran membungkam
sisa-sisa kebodohan bangsa ini
banyak anak-anak hanya bisa bermimpi
di sudut jalan dengan harapan
esok mentari menyelimutinya
banyak sarjana-sarjana negeri ini
terdiam diruangan gelap
menusuk jiwa dengan sebilah keputus asaan
menghabisi hidupnya dengan seribu pertanyaan
sampaikan salam rinduku wahai langit
bagi mereka di enam tahun yang lalu
di pusara mu terlihat tak lagi seperti taman
hanya sebuah kenangan yang sangat menghantui
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar