Selasa, 14 Desember 2010

cinta yang kalah

diamku hanya sebatas dosaku
aku hina terlahir sebagai manusia
keklahan yang terdiam di atas kemiskinan
tetes airmata menjadi sahabat terbaikku
ketika cinta datang tanpa di sapa
aku mencintai dengan seribu tawa
ketika beban menjadi awal malapetaka
akankah cinta gentar dengan keserakahan
kebenaran sang pecinta patut untuk di hukum
menjadi patung sebagai pelukis keabadian
diartikan sebagai dewa segala kebaikan
mengapa cinta tak berpihak kepada manusia yang hina
yang mengagungi haknya di perdebatkan
adakah kebenaran yangkan terlahir
siapakah sang kebenaran
mengapa dia menutup mata akan sebuah kekalahanku
dimanakah dia...
akankah ada bantuan berupa sebilah pedang
adakah yangkan menghakimi dengan kejujuran
diatas cinta sejati yang beralaskan tanah yang dialiriperjuangan
janganlah sungkan wahai malaikat
lihat kemari walau sejenakl
berpikirlah tuhan
cinta ku hanya dialtar gereja
wanitaku bersanding dengan si putra mahkota
hinakah aku..
pantaskah aku...
menggugatmu di atas kekalhan dengan cinta
hendaklah jiwa ini menjadi hamba di segal manusia kalah

s

Tidak ada komentar:

Posting Komentar