Selasa, 08 Juli 2014

sang pengecut

lihatlah pelangi tlah kembali
tanyaku pada allahku
bimbinglah aku tuhan dlam hidupku
berikanlah aku kekuatan
untuk sekali ini saja..............................
aku manusia kalah
bersembunyi dialtar sang pengecut.......
mati muda adalah akhirnya.......................



 aku hanya tertawa di hamparan kebodohanku
aku malu tuk mengatakan
seribu cinta mengaliri darahku
terdiam di jiwa yang dalam
ada segunung perasaan yangkan menjelma
kutakut aku terjatuh.......................



 waktu tlhah membunuhku
diamku hanya damai sedetik saja
esok akukan kembali sebagai pengecut
meneriakimu dgn seribu puisi
memandang wajahmu di balik bodohku
hanya itu yang bisa kulakukan ......
aku hanya lelki
aku hanya manusia lemah terdiam di sudut kekalahan mengaggapai sang perempuan
dan itu yang bisa.
aku tdidak takut kehilangan segalanya karena aku bisa mengulanginya kembali.....



 kuhanya pasir putih di pantai
dengan air yang sdikit membasahi tubuhku
tubuhku kering penuh dengan cobaan yang panjang
aku sendiri dengan seutas harapan
mentari masih sperti yang dlu
diam sperti aku
seolah dia juga merasakan hal yang sama
adakah hari ini ...
tuhanku bersamaku.......................

Tidak ada komentar:

Posting Komentar